Begini Cara Ngiklan di Facebook, Biar Tambah Untung!

Sudah lama jualan di facebook, tapi masih sepi aja ? Sudah coba promosi ngiklan pakai fb ads belum? Kalau belum, anda beruntung telah menemukan artikel ini, karena saya akan berbagi sebuah cara ngiklan di facebook yang sudah dipraktekkan oleh banyak orang dan terbukti berhasil.


Bagaimana caranya ?


Pertama, tentu anda harus mengenal betul dan mempersiapkan betul produk yang ingin anda jual lewat facebook ads. Mengapa? Karena, nanti akan sangat penting ketika anda hendak melakukan follow up terhadap calon pembeli anda agar mereka benar-benar mau membeli produk anda. Termasuk, anda harus menentukan berapa keuntungan bersih yang anda inginkan dari setiap produk yang anda jual.

Setelah produk anda benar-benar siap dan display iklan anda juga sudah anda siapkan, selanjutnya buat rencana berapa hari anda ingin beriklan dan berapa anggaran yang ingin anda keluarkan setiap harinya. Untuk anggaran iklan, facebook sendiri membatasi jumlah anggaran minimal untuk ngiklan di facebook, yaitu sebesar Rp.10.000,- / hari.

Begini Cara Ngiklan di Facebook, Biar dapat Tambah Untung!
Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay

Sekarang, mari kita buat contoh kasus saja...


Anda punya produk jaket gunung, setiap penjualan satu buah jaket, anda mendapatkan kentungan bersih Rp. 50.000. Selanjutnya, anda coba dulu ngiklan di facebook dengan anggaran Rp.100.000 selama sehari. Anda tes iklan anda dahulu selama sehari dengan anggaran tersebut, apakah bisa menghasilkan penjualan minimal 4 buah jaket atau belum? Kalau belum, maka coba anda teliti lagi apakah demografi iklan facebook anda sudah tepat sasaran. Setelah itu, coba tes iklan anda lagi.

Mengapa harus minimal 4 buah jaket terjual ? Kalau anda bisa menjual 4 buah jaket sehari, maka anda akan mendapat keuntungan bersih 4 x Rp.50.000 = Rp. 200.000. Ingat, tadi biaya ngiklan anda sehari adalah Rp.100.000. Nah, kalau anda bisa menjual minimal 4 buah jaket dalam sehari, maka keuntungan anda dikurangi dengan biaya ngiklan anda adalah sebesar Rp.200.000 - Rp.100.000 = Rp.100.000.

Prinsipnya, ketika anda ingin ngiklan di facebook gunakanlah rasio minimal 1:1. Maksudnya, kalau anda ngiklan di facebook dengan anggaran sehari Rp.100.000, maka anda harus bisa mendapat keuntungan bersih dalam sehari sebesar Rp.100.000 dari total omset yang anda dapatkan dalam sehari setelah dikurangi dengan biaya iklan.

Keuntungan bersih per produk = Rp.50.000
Anggaran iklan per hari = Rp.100.000
Penjualan minimal per hari = 4 buah
Omset sehari (4 x Rp.50.000) = Rp.200.000
Keuntungan bersih per hari (omset - biaya iklan) = Rp.100.000

Itu, kalau anda bisa menjual minimal 4 buah jaket sehari, kalau lebih tentu keuntungan anda akan semakin besar bukan ? Kalau setelah anda tes iklan yang anda gunakan tadi dan berhasil sesuai pola diatas, selanjutnya anda bisa langsung beriklan di facebook untuk beberapa hari selanjutnya.

Nah, ilustrasi diatas adalah sebuah pola sederhana yang bisa anda gunakan sebagai salah satu cara ngiklan di facebook agar tidak rugi. Dengan pola yang sama anda juga bisa menaikkan omset anda. Misal, kalau biasanya ngiklan di fb dengan anggaran Rp.100.000 per hari anda mendapat omset Rp.200.000 per hari, maka kala anda ingin mendapat omset 1 juta perhari anda harus beriklan dengan anggaran Rp.500.000.

Pola seperti itulah yang harus anda coba saat ini dan sudah banyak orang diluar sana yang membuktikan serta berhasil. Bagaimana ? Sudah paham polanya?

Kalau sudah, yang tak kalah penting adalah menentukan demografi target audiens iklan anda atau siapa saja orang yang anda inginkan untuk melihat iklan anda?

Contoh kasus diatas adalah jaket gunung, maka anda bisa membuat demografi target audiens anda sebagai berikut :

Jenis kelamin : Laki-laki dan Perempuan
Usia : 18 - 28 tahun
Minat / hobi : Pendakian
Lokasi : Seluruh pulau jawa

Terkait bagaimana cara mengatur demografi target audiens iklan facebook kita, akan saya bahas pada artikel berikutnya.

Bagaimana ? Sudah bosan jualan di facebook secara organik ? Sudah tidak sabar mencoba beriklan di facebook?

Nah, sampai disini dulu sharing kita kali ini, semoga dapat menambah wawasan anda dan menaikkan omset penjualan anda. Semoga bermanfaat dan nantikan artikel saya berikutnya.
Heru Satria
Heru Satria Menjadi Blogger sejak 2009. Saat ini sedang fokus mengembangkan minat dibidang bisnis dan digital marketing.